Skip to content

ROAD TO BIMTEK PENYUSUNAN KINERJA PD IPARI KABUPATEN PAMEKASAN: Wujudkan Penyuluh Agama yang Profesional dan Berintegritas

Pamekasan, 5 November 2025 — Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan profesionalitas penyuluh agama, Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (PD IPARI) Kabupaten Pamekasan menggelar kegiatan Road to Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Kinerja Penyuluh Agama. Kegiatan ini diikuti oleh 96 penyuluh agama dari 13 kecamatan se-Kabupaten Pamekasan.


Ketua PD IPARI Pamekasan, Sri Mukti, M.Pd.I., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan bagi para penyuluh dalam menyusun dan melaksanakan kinerja yang terukur, efektif, dan sesuai dengan pedoman resmi. “Penyuluh agama adalah ujung tombak pembinaan masyarakat. Karena itu, kinerja mereka harus terarah dan terukur agar berdampak nyata di tengah umat,” ujarnya.


Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Subbagian Tata Usaha Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Ilyasak, M.Pd., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan kualitas kinerja penyuluh agama. Ia juga mengingatkan para penyuluh untuk mempersiapkan diri menghadapi kebijakan tindak lanjut formasi P3K tahun mendatang, yang menuntut profesionalitas dan akuntabilitas kerja. “Penyuluh agama tidak hanya dituntut aktif di lapangan, tetapi juga harus mampu menunjukkan hasil kerja yang terukur sesuai regulasi,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua PW IPARI Provinsi Jawa Timur, Syaifuddin Ma’arif, M.Si., secara simbolis menyerahkan Buku Pedoman Kinerja Penyuluh Agama kepada Kepala Subbagian Tata Usaha Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Ilyasak, M.Pd. Penyerahan ini dimaknai sebagai langkah strategis untuk menyamakan persepsi dan pemahaman terkait standar kinerja serta pedoman pelaksanaan tugas penyuluh agama di seluruh kecamatan. Melalui buku pedoman tersebut, diharapkan terdapat keseragaman arah kebijakan, tata kelola, dan indikator kinerja yang dapat menjadi acuan bersama antara penyuluh agama, IPARI, dan Kementerian Agama dalam mewujudkan pelayanan keagamaan yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pada penguatan moderasi beragama di masyarakat.


Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber tim penyusun buku pedoman. Ketua PW IPARI Provinsi Jawa Timur, Syaifuddin Ma’arif, M.Si., membuka sesi materi dengan tema “Menjadi Penyuluh: Kebanggaan atau Sekadar Impian”. Dalam paparannya, ia mengajak para penyuluh untuk menanamkan semangat integritas, dedikasi, dan inovasi dalam menjalankan tugas keagamaan. “Penyuluh kebanggaan bukan dilahirkan, tetapi dibentuk melalui kerja keras dan komitmen yang berkelanjutan,” ujarnya dengan penuh motivasi.


Narasumber kedua, Dr. Alfiatu Solikah, menjelaskan secara rinci tata cara penggunaan Buku Pedoman Kinerja Penyuluh Agama. Ia menegaskan bahwa buku tersebut dirancang secara personal dan dinamis, disesuaikan dengan akun masing-masing penyuluh. Buku ini dilengkapi dengan berbagai fitur penting seperti regulasi dasar, Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyuluh Agama, panduan penyusunan SKP, serta contoh penyusunan bukti fisik kinerja. “Pedoman ini bukan sekadar dokumen administratif, tetapi alat untuk membantu penyuluh menampilkan kinerja terbaiknya,” jelasnya.


Sementara itu, Kusnan, M.Fil., dalam sesi terakhir membawakan materi “Sejarah Penyuluh Agama”, yang mengulas perjalanan panjang profesi penyuluh sejak masa awal berdirinya hingga kini. Ia menegaskan bahwa penyuluh memiliki peran strategis dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan dan moral bangsa. “Menjadi penyuluh adalah panggilan pengabdian yang berakar kuat dalam sejarah perjuangan dakwah di Indonesia,” tuturnya.


Kegiatan Road to Bimtek Penyusunan Kinerja ini diharapkan menjadi langkah awal menuju penyelenggaraan Bimtek utama yang akan digelar PD IPARI Pamekasan dalam waktu dekat. Melalui kegiatan ini, para penyuluh diharapkan semakin siap dan profesional dalam melaksanakan tugas-tugas pembinaan umat sesuai dengan visi Kementerian Agama dan semangat Moderasi Beragama.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *